Semua manusia diciptakan oleh Allah, tetapi tidak semua merupakan anak Allah. Satu-satunya cara untuk menjadi keluarga Allah adalah dengan dilahirkan kembali ke dalamnya (I Petrus 1:3b; Roma 8:15-16). Undangan untuk menjadi bagian dari keluarga Allah bersifat universal tetapi ada satu syarat yaitu iman di dalam Yesus (Galatia 3:26).  Bila kita menempatkan iman kita di dalam Kristus, maka Allah menjadi Bapa kita, kita menjadi anak-anak-Nya , orang-orang percaya lainnya menjadi saudara-saudara kita, dan Gereja menjadi keluarga rohani kita. Dan Roh yang mengikatkan kita kepada orang-orang percaya  menjadi keluarga Allah dalam sebuah Gereja lokal sebagai  tubuh Kristus,  juga menghubungkan kita dengan semua orang percaya di seluruh dunia.

Setiap orang percaya adalah bagian dari Kerajaan Allah. Setiap orang Kristen adalah warga kerajaan  Allah dan Kristus sendiri adalah Raja-Nya. Sehubungan dengan ini, bahwa Kristus adalah Raja kita, kita menjadi terlibat dalam misi-Nya untuk memulihkan hubungan dunia yang terhilang ini dengan Allah. Yesus berkata, “Damai sejahtera bagi kamu! Sama seperti Bapa mengutus Aku, demikian juga sekarang Aku mengutus kamu” (Yohanes 20:21). Itu berarti kita diciptakan untuk sebuah misi. Allah sedang bekerja di dunia ini, dan Dia ingin kita bergabung dengan-Nya. Misi yang Yesus jalankan ketika ada di dunia, sekarang menjadi misi kita karena kita merupakan tubuh Kristus. Apa yang Dia lakukan dengan tubuh fisik-Nya harus kita lanjutkan sebagai tubuh rohani-Nya, yaitu Gereja. Apakah misi itu? Menuntun orang-orang kepada Allah. Alkitab berkata, “Dan semuanya ini dari Allah, yang dengan perantaraan Kristus telah mendamaikan kita dengan diri-Nya dan yang telah mempercayakan pelayanan pendamaian itu kepada kami’ (2 Korintus  5:18). Jadi begitu kita menjadi milik-Nya, Allah memakai kita untuk menjangkau orang lain. Dia menyelamatkan kita dan selanjutnya mengutus kita. Alkitab mengatakan, “Jadi kami ini adalah utusan-utusan Kristus” (2 Korintus 5:20). Kita adalah pembawa berita tentang kasih dan tujuan Allah bagi dunia.

Sebagai bagian dari Kerajaan Allah maka kita yang adalah Gereja-Nya yang  dibangun oleh Kristus, harus  mewujudkan  Kerajaan Allah di tengah-tengah dunia ini. Kerajaan Allah  merupakan istilah yg sering muncul di Alkitab.  Artinya  ” Wilayah dimana Allah memerintah”.  Jadi bila kita berdoa agar Kerajaan-Nya datang di dunia, artinya kita berdoa agar Pemerintahan Allah di kenali di dunia. Alat yang di gunakan-Nya untuk mewujudkan pemerintah Allah dalam dunia adalah Gereja. Yesus sebagai Kepala diberikan Kuasa dan Gereja sebagai tubuh-Nya yg berada di dunia harus menerapkan kuasa tersebut.  Merupakan  ide Yesus bahwa gereja akan membawa pengaruh  dalam dunia sebagai:  garam dunia (matius 5:13), terang dunia  (Matius 5:14), kota di atas gunung(Matius 5:15) dan sebagai pelita di atas kaki dian (Matius 5:15).

Gereja adalah sebuah organisme yang hidup, sebuah tubuh dengan Kristus sebagai kepala-Nya. Setiap bagian dari tubuh tersebut terhubung kepada Kristus dan terhubung dengan bagian tubuh lainnya. Jadi kapanpun Allah menuntun umat-Nya, Dia dapat mempengaruhi dunia melalui umat-Nya itu. Yesus memberikan perintah, “Pergi dan jadikan semua muridKu”(Matius 28:19). Ketika kita dan anggota tubuh lainnya mematuhi perintah itu, setiap jemaat Gereja yang ada di seluruh dunia pun sebenarnya sedang bersatu dalam sebuah misi yang sama yaitu membawa jiwa-jiwa yang terhilang berbalik kembali kepada-Nya.