Yunus (3:1-10);
Betapa pemurahnya Tuhan yang bersedia memberi kita kesempatan lagi setelah kita mengecewakan Dia (Mazmur 103:8- 14)! Tuhan sangat peduli kepada para pekerja, sebagaimana Dia peduli pada pekerjaan-Nya. Dia bisa saja mengutus orang lain untuk berkhotbah kepada orang Niniwe, tetapi Yunus tidak akan mendapat pelajaran yang ia butuhkan. Tuhan ingin bekerja di dalam maupun melalui kita. Betapa pemurahnya Tuhan kepada orang-orang berdosa yang terhilang! Mengapa Tuhan yang kudus memberi kesempatan kepada orang Niniwe yang jahat untuk bertobat? Karena Dia "tidak mau seorang pun binasa" (2 Petrus 3:9), dan Dia "menghendaki semua orang diselamatkan" (1 Timotius 2:4). Apakah Anda terbeban untuk memberitakan Injil kepada dunia yang terhilang dan tak layak diselamatkan? Ingatlah, Anda sendiri diselamatkan.