Bilangan (14:26)-(15:16);
Roh Kudus menginsafkan seseorang bahwa ia telah berbuat dosa, baik itu sengaja atau tidak sengaja. Ketika seseorang tersebut sadar bahwa ada dosa tidak sengaja maka Bilangan 15:22-31 menulis mengenai ketetapan-ketetapan yang perlu dilakukan apabila terjadi dosa yang tidak sengaja. Tuhan membuat ketetapan tersebut agar dosa-dosa yang tidak sengaja dapat diampuni. Tentu saja, hewan-hewan yang tak berdosa harus mati untuk memberikan pengampunan, sama seperti Yesus harus mati agar memungkinkan kita disucikan. Pada waktu Roh Kudus menginsafkan dunia tentang dosa, Ia menunjukkan di hadapan kita fakta bahwa kita sebenarnya orang berdosa. Oleh karena itu, kita tidak bisa ditebus tanpa mempunyai kesadaran akan dosa. Ketika kita sudah sadar akan dosa kita, maka Roh Kudus akan membimbing kita kedalam kebenaran. Dimana kebenaran tersebut selalu tercermin dalam diri Yesus Kristus. Jadi Roh Kudus menunjukkan kepada kita contoh kehidupan Kristus. Dengan demikian, bila kita menghadapi keputusan tentang karier, menghadapi masalah atau menghadapi keputusan etis, Roh Kudus mengingatkan kepada kita apa yang akan Yesus lakukan sebagai contoh untuk menunjukkan bagaimana kita seharusnya bertindak atau mengambil keputusan dalam situasi-situasi tertentu