Yesaya (65:1-25);
Tuhan meminta umat-Nya berpaling dari dosa dan kembali kepada-Nya, tetapi mereka menolak. Mereka kelihatannya berlaku sangat saleh, tetapi sebenarnya berdosa dalam banyak hal; menyembah berhala, melakukan okultisme, memakan makanan yang dilarang, dan menghujat Tuhan. Ketika bangsa Yahudi menolak panggilan Tuhan, bangsa-bangsa lain justru menanggapi Tuhan. Tuhan selalu memiliki sekelompok orang yang setia, seperti sedikit anggur yang tersisa setelah panen; dan, Dia akan memakai mereka sebagai cikal bakal permulaan yang baru. Para pemberontak akan dihakimi, tetapi orang yang tetap setia akan diberkati.