Murka Tuhan

  • GSJA Eben Haezer
  • 08 Sep 2020
  • Like Jesus

Yehezkiel (11:1-25); 

Para pemimpin di Yerusalem melakukan dua kesalahan. Pertama, mereka bersandar pada keyakinan palsu bahwa karena pembuangan sudah berakhir, tak ada lagi hal buruk yang dapat menimpa mereka. Yerusalem sudah aman. Kedua, mereka mengaggap diri mereka “daging pilihan” dan orang yang mereka bunuh (orang-orang yang berkeluh kesah di 9:4) hanyalah “periuk”. Kesombongan dan keyakinan palsu membuat mereka angkuh. Namun, Tuhan melihat segala sesuatunya berbeda. Orang-orang yang dibunuh itulah “daging pilihan” dan para pemimpin kota itu “periuk”. Orang-orang jahat akan berusaha menghindari pedang, tetapi Tuhan akan mengahadang mereka “di perbatasan”. Mereka hampir saja lolos. Lalu, kota itu benar-benar akan menjadi periuk tempat Tuhan mencurahkan murka-Nya.