Ibrani 3:1-12;
Kitab Ibrani berfokus pada Yesus Kristus. Penulis menginginkan kita melihat Dia, dan tetap mengarahkan pandangan kepada-Nya. Setiap kali kita dicobai untuk melihat pada keadaaan atau diri sendiri, lihatlah kepada Yesus oleh iman dan bersukacitalah dalam kesetiaan-Nya. Penulis Ibrani memakai kegagalan Israel sebagai peringatan terhadap hati yang keras. Bagaimana hati orang percaya mengeras? Dengan menolak Firman-Nya, merendahkan karya-Nya, dan tidak memahami jalan-Nya. Dosa itu menyesatkan. Kita mengira dapat melakukannya tanpa risiko, tetapi sebenarnya dosa itu sedang mengeraskan hati kita dan merampas berkat kita.