Mazmur 86:15
“Tetapi Engkau, ya Tuhan, Allah penyayang dan pengasih, panjang sabar dan berlimpah kasih dan setia.” Dalam Perjanjian Lama hukum yang sangat dikenal adalah mata ganti mata, gigi ganti gigi. Begitu juga dengan Allah jika bangsa Israel melakukan kesalahan, maka mereka langsung menerima hukuman Allah serta tidak ada kompromi. Namun dalam bagian ini pemazmur mengatakan bahwa Allah itu penyayang, pengasih, panjang sabar dan berlimpah kasih setia. Konsep ini sungguh bertolak belakang dengan hukum yang dikenal tadi. Hal ini menunjukan bahwa pemazmur memiliki pengalaman pribadi yang berbeda dengan pemahaman yang diketahui bangsa Israel tentang Allah. Pemazmur sangat mengenali pribadi Allah karena pemazmur memiliki hubungan yang sangat erat dengan Allah. Begitu juga dengan penilaian kita tentang Allah itu tergantung seberapa dekat hubungan kita dengan-Nya. Kita sebagai ranting tidak akan pernah bisa berbuah jika kita tidak memiliki hubungan yang erat dan pengenalan yang benar akan Allah yang adalah pokok anggur itu.