Ayub (31:1)-(32:1);

Ketika menyimpulkan pembelaan terakhirnya, Ayub menyebutkan dosa dosa tertentu dan menyangkal bahwa ia telah melakukannya. Ia tahu bahwa Tuhan mengawasinya dan menimbangnya, dan ia tidak takut untuk berbicara. Yang paling diinginkannya ialah agar Tuhan berbicara, entah Tuhan akan menghukumnya atau membelanya. Pasal ini membantu Anda melakukan inventarisasi terhadap kehidupan rohani Anda. Apakah Anda memliki mata yang berkeliaran penuh hawa nafsu atau kaki yang bergerak dengan licik ? apakah hawa nafsu telah dipuaskan dalam perbuatan dosa yang nyata ? Apakah Anda memperlakukan orang-orang lain sebagaimana Tuhan ingin mereka diperlakukan ? Apakah Anda merasa sombong dengan apa yang Anda miliki ? Bagaimana Anda menanggapi penderitaan seorang musuh atau kebutuhan seorang asing ? Ayub telah melihat dirinya sendiri dan merasa puas, tetapi ia belum melihat Tuhan. Apabila ia telah melihat-Nya, ia akan mengubah pendapatnya tentang dirinya dan memulai jalan kemenangan.