Yosua 4.
”Menyeberangi Yordan” adalah gambaran mati bagi kehidupan lama kita dan menjadi satu dengan Kristus dalam kuasa kebangkitan. Tak seorang pun, kecuali Tuhan, yang dapat melihat batu-batu di tengah-tengah sungai Yordan, tetapi catatan para saksi mata mengatakan bahwa batu-batu itu ada di sana. Begitu juga dengan kematian dan kebangkitan Kristus: kita memercayai catatan para saksi mata dan karena itu mengalami kuasa-Nya. Batu-batu di tepi sungai itu mengingatkan orang-orang bahwa kehidupan lama sudah dikuburkan dan mereka harus “berjalan dalam kehidupan baru”. Apakah Bapak/ibu/Saudara telah menyeberangi Yordan dan mendirikan tanda peringatan bagi iman Bapak/Ibu/Saudara ? Apakah Bapak/Ibu/Sudara telah hidup baru ? tetap konsisten dengan hidup baru Bapak/Ibu/Saudara ?.