Filipi 2:8
“Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib.” Salib adalah batu sandungan bagi umat Yahudi (1 Kor. 1:23). Mereka tidak mengaharapkan Mesias yang menderita, tetapi Mesias yang menaklukan. Ul. 21:23 menyiratkan bahwa jika seseorang diekspos kepada publik setelah kematian, itu adalah tanda kutukan oleh Allah. Orang-orang Yahudi tidak bisa memahami bagaimana Mesias mereka bisa dikutuk oleh Allah, tetapi inilah kebenaran yang tepat dari Galatia 3:13, bahwa Ia menjadi kutuk karena dosa kita. Konsep Mesias yang menderita adalah menjijikan bagi mereka. Namun ini adalah cara bagaimana TUHAN berurusan dengan masalah dosa manusia, penebusan perwakilan, penggantian Kristus (baca. Yes 52:13-53:12; Mar 10:45; Yoh 1:29; 1 Ptr 1:18-19). Ia menderita bukan karena dosa-Nya, tetapi untuk menggantikan kita yang berdosa.