Awal yang Baik tidak Menjamin Akhir yang Baik

  • GSJA Eben Haezer
  • 17 Sep 2019
  • Like Jesus

I Samuel 9:1-27.

Keledai adalah binatang yang berharga (Ayub 1:3) dan dipakai oleh raja-raja, tetapi tentu tak ada yang berpikir seseorang yang sedang mencari keledai-keledai yang hilang akan menjadi raja pertama atas suatu bangsa. Ketaatan dan kepedulian Saul terhadap ayahnya serta kesediaannya untuk bertekun dalam tugas yang sulit tampaknya menunjukkan sosok yang berkarakter baik dan akan berhasil di masa yang akan datang. Betapa aneh bahwa Saul tidak tahu tentang Samuel, dan alangkah mengecewakannya bahwa satu-satunya alasan mereka mengunjungi Samuel ialah untuk menemukan binatang-binatang mereka yang hilang! Orang-orang sering "memakai" agama untuk memecahkan masalah mereka, bukan untuk memperbaiki sikap atau mengatasi dosa-dosa mereka. Meski demikian, Tuhan menggunakan semua hal ini untuk membawa Saul kepada Samuel. Kesetiaan dalam tugas yang kecil mengantar Saul kepada seorang sahabat baru, sebuah panggilan baru dan suatu kesempatan baru untuk melayani Tuhan. Seandainya ia tetap menjadi seorang pelayan yang rendah hati, kehidupan pribadi dan bangsanya tentu akan berbeda (21; 1 Samuel 15:17). Sayangnya, awal yang baik tidak menjamin akhir yang baik.